Data = sesuatu yang perlu diketahui, bisa diperoleh secara langsung (primer) atau tidak langsung (sekunder).
Informasi = pengetahuan yang diperlukan, biasanya didapat melalui proses investigasi, komunikasi atau dari berita/kisah/cerita.
• Proses pengumpulan data & informasi diperlukan untuk melihat potensi-potensi yang ada, yang dapat bermanfaat atau merugikan bagi pengguna, rancangan arsitektur atau lingkungannya.
• Dari potensi-potensi yang ada perlu ditentukan alternatif strategi yang mungkin dilakukan dalam memanfaatkan atau mengatasinya
• Data dan informasi menyangkut :
- Data Pengguna, perlengkapan & kelengkapannya
- Data lingkungan (kawasan) sekitar Tapak
- Data (dalam) Tapak
- Data penunjang teknis
Data pengguna, perlengkapan, dan kelengkapannya
- Data pengguna, perlengkapan & kelengkapan menyangkut :
- Jumlah pengguna untuk tiap fungsi dan proyeksi kedepannya
- Dimensi pengguna & aktifitasnya.
- Jenis perabot, jumlah & ukurannya.
- Jenis kelengkapan (equipment), jumlah & ukurannya.
- Akan lebih baik bila ada keterangan (informasi) yang lebih spesifik mengenai si pengguna, perlengkapan & equipment yang digunakannya.
- Data & informasi pengguna,perlengkapan & kelengkapannya diperlukan untuk melihat potensi yang mungkin timbul akibat aktifitas, banyaknya pengguna, perabot & equipment dari suatu fungsi (pada ruang, tapak atau bangunan).
- Perlu ditentukan alternatif strategi yang paling memungkinkan untuk mengatasi atau memanfaatkannya
• Data lingkungan sekitar tapak (data kawasan) antara lain mengenai data fisik & non-fisik.
Data fisik, antara lain:
- Posisi kawasan, iklim & cuaca (intensitas hujan & panas)
- Populasi kawasan (manusia, hewan, tumbuhan)
- Peruntukan kawasan, pola tata bangunan, tata hijau & ruang terbuka
- infrastruktur, dimensinya & rencana (jalan, drainase, listrik, PAM,dsb)
- Kondisi lalu-lintas (jalur & kepadatannya)
- Sarana/Prasarana/Keadaan di sekitar tapak (existing & rencana)
Data Non-fisik, antara lain:
- Karakteristik kawasan (termasuk karakteristik bangunannya)
- Sosial-budaya masyarakat (adat/matapencaharian/tradisi,dsb)
- Pola-pola kemasyarakatan (beraktifitas, bekarja, dsb)
• Dari data/informasi di atas dilihat potensi yang dapat dimanfaatkan atau diatasi serta dicarikan alternatif strategi untuk menyusun, menata atau mengolah ruang, tapak maupun bangunan.
Data tapak
• Data tapak terkait data fisik & non-fisik, antara lain :
Data & informasi fisik/kondisi tapak:
- Ukuran, bentuk & luas tapak
- Batas-batas tapak
- Jenis, daya dukung & Kontur tanah.
- kondisi air tanah
- Keberadaan (existing) pada tapak : bangunan, pohon, rawa, dsb.
Data & informasi non-fisik :
- Legalitas lahan (sertifikat/girik/wakaf, dll)
- Status & kepemilikan lahan (1 pemilik/bebera pemilik/konflik, dsb)
- Aturan Membangun / advice planning (KDB, KLB, GSB, dsb)
Dari data & informasi menganai tapak dapat diperkirakan potensi-potensi yang mungkin timbul dan perlu ditentukan alternatif strategi untuk menyusun, menata & mengolah fungsi ruang, tapak maupun bangunan yang paling memungkinkan
Data penunjang teknis
• Data/informasi yang berkaitan dengan penunjang teknis diperlukan untuk melihat potensi yang memudahkan atau menyulitkan ketika akan merencanakan penerapan sebuah metoda konstruksi atau pengadaan/pembuatan kelengkapan sebuah sistem yang akan dipakai, antara lain:
- Data/informasi ketersediaan materil (baja/kayu/semen, dll)
- Data/informasi Ketersediaan air (untuk konstruksi)
- Data/informasi kelayakan akses bagi peralatan konstruksi.
- Data/informsi kondisi cuaca