Pencahayaan buatan untuk rumah mungil

bagi pasangan muda adalah hal yang membanggakan. Walaupun mungil, rumah ini adalah embrio sebuah keluarga besar di masa yang akan datang, oleh karena itu perlu dilakukan usaha maksimal agar rumah mungil ini semakin nyaman untuk ditinggali. Salah satunya adalah dengan memberi pencahayaan buatan pada rumah di malam hari, bagaimana caranya?

Meskipun lampu ataupun penerangan buatan tidak memiliki sinar ultraviolet dan spektrum warna yang mampu menjaga kesehatan tubuh, namun penerangan buatan tetap sangat penting artinya untuk memberikan cahaya di malam hari. Oleh karena itu, pemilihan penerangan buatan yang sesuai untuk keamanan serta kesehatan rumah tetap harus dipertimbangkan secara cermat.

Penerangan yang berasal dari lampu atau neon lampu sebaiknya dihindari. Hal ini disebabkan jenis lampu ini menyebarkan energi elektromagnetik. Lampu neon juga melelahkan mata. Dari penelitian terhadap binatang percobaan, lampu neon mengakibatkan perilaku agresif dan hiperaktif. Jenis lampu yang paling baik adalah cahaya dari bohlam jenis atau lampu bohlam biasa. Lampu khusus yang memiliki tujuh spektrum warna secara lengkap mulai tersedia di pasaran. Lampu ini lebih sehat karena dirancang mirip dengan cahaya matahari yang meningkatkan mood manusia serta tidak memiliki efek samping jangka panjang terhadap kesehatan manusia.

Terang gelapnya cahaya-yang diukur dalam satuan lux garis yang dibutuhkan bergantung pada aktivitas yang ada di dalam ruang tersebut, yang diukur dalam satuan lux. Bila aktivitas dalam ruang hanya untuk melihat, cahaya dengan kekuatan lima puluh lux sudah mencukupi. Untuk dapur diperlukan 300 lux, sedangkan untuk ruang kerja sekitar 500-700 lux dan pekerjaan yang membutuhkan keakuratan warna seperti melukis, mendesain, membutuhkan cahaya 1000 lux. Untuk gambaran mengukur lux, bohlam 100 watt yang berada di langit-langit setinggi 3 meter akan menghasilkan 500 lux pada lantai yang tepat dibawah lampu tersebut. Bila bohlam tersebut diletakkan diatas meja dengan ketinggian 80 cm, cahaya yang akan diperoleh adalah sebesar 1000 lux. Cahaya dari lampu ini memberikan tingkat terang maksimum hanya pada lokasi setempat, tepat di bawah lampu tersebut. Pada jarak satu meter saja tingkat terangnya tersebut menurun secara drastis. Oleh karena itu, untuk membaca ataupun bekerja kita memerlukan lampu khusus untuk menerangi buku dan area pekerjaan.

Pencahayaan Buatan untuk Rumah Mungil

Pada umumnya sebuah lampu yang terletak di sentral plafon sudah cukup untuk menerangi ruang-ruang yang mungil atau dengan luasan maksimal 4mx4m. Lebih dari itu sebaiknya terdapat dua titik penerangan. Dengan demikian, desain titik-titik lampu biasanya memang lebih sederhana di ruang mungil. Namun, bila ruang tersebut bentuknya sempit memanjang akan lebih baik memasang dua buah lampu dengan watt kecil daripada satu lampu dengan watt besar agar penerangan bisa lebih merata.

Meski demikian, akan lebih menarik lagi bila penerangan rumah mungil juga didesain khusus, seperti membuat lampu-lampu spot untuk menerangi lukisan, patung, sudut-sudut ruang, maupun dinding. Jangan lupa meskipun di ruang mungil area kerja dan membaca tetap memerlukan lampu khusus karena dengan jarak 50 cm dari titik lampu, tingkat terangnya lampu sudah jauh menurun.

Beberapa pencahayaan buatan memberikan efek khusus

• Cahaya biru


Membantu manusia untuk tidur serta menenangkan pikiran. Lampu ini baik diterapkan di ruang tidur untuk terapi insomnia serta menenangkan anak-anak hiperaktif.

• Cahaya hijau


Memberikan efek yang sangat baik pada saat kelopak mata dalam keadaan tertutup. Lampu hijau ini ideal untuk relaksasi dan menyeimbangkan emosi. Penggunaan lampu ini dikamar mandi, berendam, akan memaksimalkan relaksasi.

• Cahaya oranye


Mengurangi depresi dan meningkatkan mood manusia. Lampu oranye di ruang duduk menciptakan suasana hangat dan komunikasi yang memiliki atmosfer bersahabat. Lampu oranye juga meningkatkan selera di ruang makan.

Bagikan di: